Masjid Raya Al-Munawwar Ternate - Islami Pedia
News Update
Loading...

Monday, July 27, 2020

Masjid Raya Al-Munawwar Ternate

Masjid Raya Ternate dari Arah Laut (foto dari matanews.com)

Masjid Raya Al-Munawwar Kota Ternante, propinsi Maluku Utara. Merupakan masjid yang dibangun oleh Pemerintah kota Ternate di bibir pantai kota itu. Masjid yang begitu menawan dipandang dari laut, dengan dua  menaranya yang memang dibangun di laut, memberikan pemandangan yang begitu indah. Masjid Raya Al-Munawwar kini menjadi landmark kota ternate. Bila dipandang dari arah laut masjid ini begitu menawan dengan gunung Gamalama di latar belakang.

Lokasi Masjid Raya Al-Munawwar Ternate

Masjid Raya Al-Munawwar terletak di tepi laut kawasan pantai Sewiring Gamalama Kota ternate, Provinsi Maluku Utara. Pantai Sewiring merupakan pusat berkumpulnya warga kota. Dari pantai ini bisa melihat kemegahan Pulau Maitara dan Tidore yang diabadikan dalam lembaran uang kertas seribu rupiah.

View Masjid Raya Al-Munawaroh, Kota Ternate in a larger map

Sejarah Pembangunan Masjid Raya Al-Munawwar

Mulai dibangun pertengahan tahun 2003 dengan dana APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) hampir senilai 48 miliar rupiah. Mulai dipakai pertama kali tanggal 6 Agustus 2010 dengan Sholat jum’at berjamaah sekaligus takbir akbar menyambut bulan suci ramadhan 1431H, meskipun belum keseluruhan pembangunan masjid selesai di kerjakan.  Walikota Ternate, Syamsir Andili Turut hadir dalama acara tersebut bersama ribuan ummat Islam Kota Ternate dan sekitarnya.

Masjid Raya Ternate di pandang ke arah laut (foto dari flickr.com)

Pembangunan Masjid Al-Munawwar ini sempat mengalami keterlambatan yang mengakibatkan Pemerintah Kota Ternate memberikan teguran kepada pelaksana pembangunan dan mewajibkan mereka membayar ganti rugi sebesar lima ratus juta rupiah sebagai rekomendasi dari hasil audit BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) tahun 2007.

Arsitektur Masjid Raya Al-Munawwar

Foto dari molied.multiply

Masjid dibangun pada atas huma seluas 6 Hektar, dengan luas masjid nya sendiri mencapai 9512 meter persegi, dibuat buat menampung 15.000 jamaah sekaligus. Hal yg wajar mengingat kota Ternate memang bervisi menjadi kota Madani menggunakan penduduk 650 ribu jiwa lebih dan 95% penduduknya beragama Islam. Pembangunan masjid ini memakan saat selama tujuh tahun dari tahun 2003 sampai tahun 2010.

Masjid Raya Al-Munawwar dilengkapi dengan 4 menara setinggi 44 meter, dua dari menara tersebut memang dibangun di laut. Sesuai dengan Permendagri Nomor 45 Tahun 2007, Masjid Al-Munawwar termasuk kategori bangunan monumental dengan spesifikasi khusus. Dimana beberapa bahan bangunan masjid seperti keramik dan lampu didatangkan langsung dari Negara Turki.

Cukup menarik karena studi perencanaan struktur beton bertulang & pondasi tiang pancang pembangunan Masjid Raya Ternate ini dijadikan skripsi sang dua orang Mahasiswa acara sarjana Teknik, Universitas Muhamadiyah Malang tahun 2006 yg kemudian.

Video Masjid Raya Al-Munawwar Ternate

Sekelumit keindahan Masjid Raya Al-Munawwar Ternate dipandang dari arah laut dengan latar belakang gunung Gamalama, di bagian tengah rekaman video amatir berikut ini.

Foto Foto Masjid Raya Almunawwar

Masjid Raya Almunawwar dari arah laut (Panoramio)

Masjid Raya Almunawwar saat dalam proses penyelesaian (Panoramio)

Masjid Raya Almunawwar lebih dekat (Panoramio)

Fasad Masjid Raya Almunawwarr (Panoramio)

Masjid Raya Almunawarroh pelabuhan Ternate (Panoramio)

Fasad Masjid Raya Almunawwar (Panoramio)

Referensi

Ied, Jadi Salat Perdana Masjid Raya Ternate

Warga Ternate Miliki Masjid Raya

Dewan Rekomendasikan BPK Audit Menyeluruh

Mengemas Ternate Sebagai Water Front City

Walikota Resmikan Masjid Raya Al-Munawwar

Share with your friends

Give us your opinion

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done