Masjid Jami' Sultan Abu Bakar Johor Bahru |
Urusan kantor pada Johor Bahru, Negeri Johor Darul Takzim, Malaysia, kelar menjelang ashar. Berdua menggunakan temanku yang pernah lama tinggal disana putusan bulat meminta sopir taksi mengantar kami ke masjid terdekat buat sholat ashar. Kontan saja Supir taksi menunjukkan buat mengantar kami ke sentra Bandaraya Johor Bahru, sekalian pelesir disana ucapnya.
Dia mengantarkan kami ke Masjid Sultan Abu Bakar pada pusat Bandar. Bangunan masjid yang begitu latif meskipun umurnya ?Terlihat telah sangat tua? Berlokasi pada sebuah bukit berdampingan menggunakan bandar Johor Baru & memiliki pemandangan indah Selat Johor menghadap eksklusif ke Singapura loka dimana ibukota kerajaan Johor pertama kali berada. Bang supir tak tahu persis kapan masjid itu pada bangun beliau hanya tahu, masjid nan latif itu dibangun sang Sultan Abu Bakar raja Johor yg begitu termasyur sebagai ?Bapak Johor Modern?
Masjid Jamek Sultan Abu Bakar
Masjid Sultan Abu Bakar, 80000 Johor Bahru, Johor, Malaysia
60 7-223 4935
Masjid bergaya Eropa dengan sentuhan Melayu itu tampak sekali terawat dengan baik. Hal yg patut di acungi jempol pada pemerintah setempat atas perhatian yang luar biasa terhadap peninggalan kejayaan masa lalu. Masuk ke sana serasa terlempar ke masa kemudian dimasa ke emasan kerajaan Johor masa kemudian.
Bagian dalam masjid mengingatkanku pada photo photo interior masjidil Aqso di Palestina. Lengkap menggunakan ornamen yg terpasang pada pilar pilar masjid. Bentuknya yang memanjang, pilar yg berderet berdasarkan arah pintu masuk hingga ke mimbar. Di pintu masuk ke ruang sholat primer terdapat cawan antik kuningan yg aku sendiri tidak pasti manfaatnya buat apa. Tak terdapat apapun yang diletakkan pada tempat itu. Beberapa sumber mengatakan cawan itu dimasa lalu digunakan buat meletakkan kemenyan wangi buat pengharum ruangan. Kini masih pada tempatkan ditempatnya meskipun tidak lagi pada fungsikan.
Interior Masjid Jami' Sultan Abu Bakar Johor Bahru |
Hasil pencarian di google memberi liputan bahwa masjid Sultan Abu Bakar dibangun dibangun Oleh Sultan Abu Bakar pada tahun 1892 sampai 1900. Peletakan batu pertama dilaksanakan dalam 1 Muharam 1310 H (26 Juli 1892) dan baru mulai dilaksankan pembangunan setahun kemudian (1311H/1893M) proses pembangunan memakan ketika 8 tahun. Diresmikan pemakaiannya sang Sultan Ibrahim (putera berdasarkan Sultan Abu Bakar) dalam 1 Syawal 1319H / 2 Februari 1900) dimulai menggunakan Sholat Jum?At. Peresmian itu turut dihadiri Menteri Besar Johor Dato Ja?Far Bin Haji Muhammad. Keseluruhan pembangunan masjid menelan biaya 400 ribu ringgit kala itu.
Ba?Da sholat asyar kami masih punya sedikit ketika untuk menikmati keindahan ?Masjid tua terindah di Malaysia? Itu dibawah cahaya langit senja yg perlahan lahan turun sebelum kami harus bergegas pulang ke hotel lalu ngebut ke bandara senai mengejar penerbangan terahir kembali ke Jakarta.
Tersisa harapan suatu hari nanti berkesempatan buat balik kesana.***
Pintu masuk ke ruang sholat utama, masih ada perangkat pembakar wewangian di depan pintu, meski sudah tidak dipergunakan lagi. |
Selasar timur |
Tangga menuju ke menara |
Mimbarnya yang antik dan unik |
Selasar selatan |
Speaker antik di salah satu menara masjid Jami Sultan Abu Bakar |
Menara Timur |
-----------------------
Baca Juga Artikel Masjid Malaysia Lain-nya
Masjid Lama Negeri Sarawak, Malaysia
Masjid Putra, Putrajaya, Malaysia
Masjid Tuanku Mizan Zainal Abidin, Putrajaya, Malaysia
Masjid Negara, Masjid Nasional Malaysia pada Kuala Lumpur
Masjid Kampung Keling Malaka, Malaysia
Masjid Kampung Hulu Malaka, Malaysia