Masjid inilah yang telah lebih dari 30 tahun menjadi pusat studi, kajian, serta perkembangan Islam di Austria. Hal yang menarik bahwa di negara sosialis Eropa Barat ini kebebasan beragama cukup terjamin. Persoalan keagamaan mendapat perhatian serius, sebagai contoh bahwa pelajaran keagamaan diajarkan di sekolah pemerintah, termasuk pelajaran agama Islam yang diajarkan oleh guru keturunan Turki. Di negara ini, Islam adalah agama ketiga terbesar dengan presentase 4,2 % yang berjumlah sekitar 344, 391 orang setelah agama Katolik dan Protestant.
Membangun masjid bukan persoalan di negeri anggur ini. Paling tidak terdapat 8-9 masjid menghiasi kota Wina. Yang paling megah dan menjadi sentral kegiatan keislaman disini adalah Masjid Islamic Center Vienna. Masjid ini merupakan masjid yang paling representatif karena bentuk tampilan bangunannya adalah masjid, tidak seperti masjid-masjid yang lain yang tampak dari luar hanya berupa bangunan apartemen yang didesain untuk kegiatan beribadah. Di kota Wina juga terdapat Masjid As-Salam Wapena yang didirikan oleh muslim Indonesia di kota Wina.
Lokasi Islamic Center Wina
Islamisches Zentrum Wien / Vienna Islamic Centre
Am Bruckhaufen 3a
1210 Vienna, Austria
Telepon : 01 2933194
Situs Resmi : http://www.izwien.at/
View Islamisches Zentrum Wien in a larger map
Dari pusat kota wina dapat dicapai menggunakan trem dan subway (U-Bahn) dan turun di stasiun Nueu Donau. Bangunan masjid terlihat dengan jelas dari stasiun.
S ejarah Islamic Center Wina
Masjid Islamic Center Wina dibangun selama kurun ketika tahun 1975 sampai 1979 menggunakan dana sumbangan menurut Raja Saudi Arabia saat itu Faisal Bin Abdul Aziz, dibangun diatas huma yg dibeli menurut dana yg berasal berdasarkan 8 negara Islam pada tahun 1968 & menerima dukungan dari pemerintah Austria. Sebagaimana ditulis pada prasasti pembangunannya disebutkan : ?Vienna Islamic Centre. Pembangunan atas inisiatif beberapa kedutaan besar negara-negara Islam, terutama Yang Mulia Raja Feisal bin Abdul Azia menurut Saudi Arabia. Peletakan Batu Pertama pada 28 Februari 1968. Diresmikan pada 20 November 1979 bertepatan 1 Muharram 1400 H oleh Presiden Austria, DR. R..Kirschschlager.Tinggi Menara 32 meter. Kubah 16 meter. Arsitek Ing R. Lugner.?
A rsitektur Islamic Center Wina
Masjid Islamic Center Wina dilengkapi dengan Menara setinggi 32 meter, serta kubah masjid dibagian tengah dengan diameter 20 meter. Sebagai tambahan islamic center ini juga dilengkapi dengan fasilitas fasilitas yang baik untuk belajar dan mempraktekan ajaran Islam. Sama seperti masjid pada umumnya di Indonesia, di sana ada hamparan karpet merah untuk salat, hijab pemisah untuk jamaah wanita di bagian belakang, mihrab, dan mimbar bagi khatib. Ruangan salatnya kira-kira berukuran 100 x 200 meter. Masjid itu terbagi dalam 3 lantai. Lantai basement, lantai dasar, dan lantai atas.
![]() |
Masjid Islamic Center Wina (foto dariglobosapiens.net) |
Bangunan Islamic Center secara holistik berdiri pada atas tanah kurang lebih seluas 1 hektar. Kumandang azan dilantunkan hanya terdengar pada pada masjid saja lantaran tidak menggunakan pengeras bunyi. Masjid ini sangat ramai saat salat Jumat. Tiap lantai penuh, jumlah orangnya lebih kurang dua.000 orang. Mereka tiba menurut dalam dan luar kota Wina buat salat di sini. Islamic Center pada Wina merupakan satu-satunya tempat yang mempunyai masjid relatif akbar. Di kota-kota lain pada Austria juga terdapat Islamic Center, hanya saja nir sebanyak di Wina.
Geliat Islam di Wina
Meskipun sebagai agama ketiga, namun geliat & semangat menjalankan ajaran agama Islam di Wina relatif tinggi, hal ini terlihat berdasarkan semarak & berjubelnya masyarakat muslim berdasarkan beragam etnis buat menjalankan shalat tarawih, shalat jum?At dan tadarus Al-Qur?An di masjid-masjid yg relatif menampung mereka. Berbeda dengan keadaan gereja yg menghiasa seantero Wina dengan contoh bangunan tua nan megah justru sepi berdasarkan pengunjung dan semakin ditinggalkan sang penganutnya. Menurut rakyat Austria, mereka lebih baik sebagai ?Atheis? Daripada terkungkung sang aturan gereja dan pajak yang wajib mereka bayar yg kadang memberatkan.
![]() |
Masjid Islamic Center Wina (foto dari wikivedia) |
Masjid-masjid di Wina umumnya dibangun oleh komunitas tertentu untuk sarana beribadah dan silaturahim diantara mereka, namun tetap terbuka untuk komunitas manapun yang akan menjalankan ibadah shalat. Sebagai contoh misalnya, Masjid Telfs, Masjid Rashid yang didirikan oleh komunitas Muslim Ghana dan Nigeria, Masjid Bad Voslau dan Masjid Ridvan yang dibangun oleh komunitas muslim Turki. Demikian juga Masjid Syura yang diimami langsung oleh imam dari Palestina yang bernama Syekh Ibrami Adnani, yang biasanya dilanjutkan dengan kajian tafsir berbahasa Arab. Peserta atau jama’ah kebanyakannya warga Arab atau jama’ah yang bisa berbahasa Arab.
Secara historis, Kebanyakan orang Muslim datang ke Austria sehabis tahun 1960 sebagai ?Pekerja tamu? Berdasarkan Turki, Bosnia & Herzegovina serta Serbia. Ada juga mereka yg dari menurut keturunan Arab dan Pakistan. Keberadaan masyarakat Turki muslim khususnya pada Wina sangat membantu dalam hal menyediakan makanan & minuman yg halal. Daging sapi, ayam dan kambing mudah didapatkan dari mereka. Bahkan justru pasar-pasar Turki lebih padat dikunjungi sang mereka yg akan membeli kebutuhan makan sehari-hari daripada pasar-pasar yang dikelola sang masyarakat Austria. Jangan tanya mengenai restoran Kebab Turki yg menjadi sajian pavorit rakyat muslim pada Wina.
![]() |
Masjid Islamic Center Wina (foto dari wikivedia) |
Masjid ini sendiri telah menjadi referensi bagi muallaf ketika ingin mendapatkan pemahaman Islam. Rata-rata 2 hingga 3 orang warga asli Austria setiap bulannya berkunjung ke masjid untuk mendapat pencerahan mengenai Islam. Mereka datang karena ingin memeluk Islam.
Kegiatan Ramdhan di Islamic Centre Wina
Seperti umumnya di bulan Ramadhan, kegiatan keagamaan terlihat cukup semarak pada beberapa masjid, terutama di masjid Islamic Center yang berada relatif strategis di pinggiran sungai loka beristirahat & berjemur orang bule di musim panas. Di masjid ini, disediakan makanan berbuka puasa & diadakan sholat berjama?Ah 5 saat, termasuk shalat tarawih dan shalat Idul Fithri yg diimami langsung oleh seorang salah Syekh dari Arab.
![]() |
interior masjid Islamic Center Wina (foto dariVIC) |
Dua Jenis sholat taraweh
Yang unik, bahwa pada masjid ini diadakan dua bentuk shalat tarawaih, di lantas atas buat mereka yg shalat tarawih plus witir 11 rakaat dan pada lantai bawah buat mereka yg shalat tarawih plus witir 23 rakaat yang notabene dihadiri oleh mayoritas rakyat muslim Turki. Perbedaan shalat ini tidak menjadi pintu permasalahan antar majemuk etnik muslim di Austria, tetapi justru menjadi wahana perekat dan toleran dianatara mereka. Umumnya rakyat muslim Indonesia lebih memilih shalat di lantai atas.
Kajian Islam
Kajian keislaman & seminar pula kerap diadakan pada masjid ini misalnya kajian tentang ?I?Jazul Qur?An Al-Ilmiy? Yg disampaikan secara berkala setiap pekan oleh DR. Abdullah Al-Mushlih menurut Liga Muslim Dunia yang bermarkaz pada Mekkah al-Mukarramah, Saudi Arabia. Demikian juga kajian ba?Da tarawih tentang tafsir maupun akidah yg memakai bahasa Arab. Tidak ketinggalan pengislaman masyarakat Austria diadakan pada masjid ini menjadi simbol pemersatu umat muslim di Austria.
|
Menara Masjid Islamic center Wina mengisi langit kota Wina (Foto dariworldtravelimages) |
Selain buat kegiatan ibadah, bangunan yg diresmikan tahun 1979 itu juga dipakai buat aktivitas pendidikan. Setiap weekend terdapat semacam pengajian bagi anak-anak. Ada jua forum-forum buat obrolan serta les bahasa Arab atau Jerman.
Masjid Islamic center Wina & Muslim Indonesia
Khusus buat rakyat muslim Indonesia, eksistensi Masjid Islamic Center Wina memberi arti tersendiri. Masjid ini dijadikan menjadi kiblat penentuan awal dan akhir Ramadhan, demikian jua dalam konteks beribadah, kebanyakan mengacu kepada tatacara beribadah di masjid ini, baik shalat tarawih, shalat jum?At dan sebagainya.
![]() |
Islamic Center Wina (foto dari multifaith) |
Setiap jum?At rakyat muslim Indonesia yg terdiri berdasarkan Staff KBRI, diplomat, pekerja professional menurut UN, OPEC, Badan Atom International & mahasiswa akan memadati masjid ini buat melepas rindu dengan masjid dan bersilaturahim diantara mereka yg mungkin sukar ketemu kecuali ketika beserta beribadah pada masjid ini. Sungguh suatu pandangan menarik apalagi eksistensi masjid ini tepat di tepi sungai ?Donau? Yang membentang melingkari Austria & sentra tempat kerja badan internasional termasuk United Nation.
Pemeluk agama Islam komposisinya 8 persen dari total penduduk Austria yang sebanyak 5,375 juta . Jumlanya 430 ribu. Dan jumlahnya meningkat 2 kali lipat dalam jangka waktu 10 tahun. kehidupan umat Islam di Austria mudah. Pemerintah setempat memberikan kebebasan pada umat agama apapun untuk memasuki semua lini kehidupan di sana. (update1 : 29/06/2012)
Foto Foto Masjid Islamic Centre Wina
![]() |
Masjid Islamic Centre Wina (foto dari panoramio) |
![]() |
Masjid Islamic Centre Wina (foto dariVIC) |
![]() |
Masjid Islamic Centre Wina (foto dariVIC) |
![]() |
Masjid Wina dalam bekunya musim salju (foto dari viennalife) |
![]() |
para penggermar VW kodok mengabadikan koleksi mobil mereka berlatar belakang keindahan Masjid Vienna Islamic Centre - VIC (foto daridie-luftverkuehlten) |
R eferensi
Geliat Ramadhan pada Vienna Islamic Center
Vienna Islamic Center, Berdiri Tegak di Tengah Sekularitas
--------------------------------------------------
Baca Juga Artikel Masjid Masjid Eropa Lain-nya
AUSTRIA :Masjid Islamic Center Wina│Masjid As-Salam, Masjid Indonesia di Wina│BELANDA :Masjid Essalam, Rotterdam, terbesar di Belanda│Masjid Indonesia di Den Haag│BOSNIA :Masjid Istiklal Indonesia di Bosnia & Herzegovina│BELGIA :Masjid Agung Brussels│BULGARIA :Masjid Banya Bashi
CEKO :Masjid Brno Masjid Pertama di Ceko│Masjid Praha │INGGRIS : Masjid Didsbury dan Islamic Center Manchester│Masjid Jami Zakariyya Bolton│IRLANDIA :Pusat Kebudayaan Islam Irlandia│JERMAN :Masjid di Istana Schwetzingen│Masjid Indonesia di Berlin│MALTA :Masjid dan Pusat Kebudayaan Islam Paola│NORWEGIA :Masjid Pusat Kebudayaan Islam - Oslo│PRANCIS :Grande de Paris, Masjid Agung Paris│POLANDIA :Masjid Warsawa│Masjid Euro 2012 Polandia│PORTUGAL : Masjid Agung Lisabon│ROMANIA :Masjid Agung Konstantia│RUSIA :Masjid Saint Petersburg│Masjid Sentral Perm│Masjid Akhmad Kadyrov, Simbol Kebangkitan Chechnya│Masjid Agung Makhachkala, Dagestan│(Rencana) Masjid Agung kota Magas, Republik Ingushetia│Masjid MHM Tertua di Moscow│Masjid Memorial Moskow │Masjid Katedral Moskow (Bagian I) │Masjid Katedral Moskow (Bagian II) │UKRAINA :Masjid Ar-Rahma, Masjid Pertama di Kota Kiev│Masjid Euro 2012 Ukraina│