Moscow Cathedral Mosque - Islami Pedia
News Update
Loading...

Saturday, May 23, 2020

Moscow Cathedral Mosque

Masjid Katedral Moskow atau Moscow Cathedral Mosque tampak berdiri kokoh lebih tinggi dan lebih menyolok dibandingkan dengan stadion olimpiade 1980 pada sentra kota Moscow, Russia. Pemandangan seperti ini sebagai hajatan dua kali setahun di masjid ini waktu ummat Islam menyemut saat melaksanakan sholat Idul Fitri & Idul Adha.

Moscow Cathedral Mosque berdiri megah bersebelahan menggunakan Olympic Indoor Stadium / Stadion Olimpiade 1980 pada sentra kota Moskow, kini sebagai masjid terbesar pada Rusia sekaligus sebagai landmark baru bagi ibukota Rusia tadi. Masjid Katedral Moskow merupakan masjid tertua ke 2 di Moskow, berdiri sejak tahun 1904, (bila di Indonesia masjid ini hampir seumur dengan usia Masjid Raya Al-Mashun di kota Medan).

Nama ?Katedral? Buat menyebut sebuah masjid akbar memang terdengar sangat aneh bagi kebanyakan orang Indonesia, penyebutan nama masjid ini memang unik, boleh jadi karena budaya masyarakat Kristen Ortodox Rusia yg terbiasa menyebut gereja akbar sebagai Katedral, maka masjid besar di kota Moskow inipun di sebut sebagai Masjid Katedral. Dalam bahasa Rusia masjid ini juga dianggap masjid Sabornaya atau Masjid Agung lantaran memang kegunaannya sebagai masjid agung bagi kota itu.

Disebut juga dengan nama ‘mosque at Prospect Mira’ karena memang lokasinya yang berada di jalan prospect mira (perdamaian) dan dilokasi itu berdiri megah stasiun kereta Prospect Mira, sementara sebagian orang juga menyebutnya sebagai Masjid Tatar (Tatar Mosque) Karena memang awalnya jemaah masjid ini didominasi oleh muslim Etnis Tatar.

Masjid Katedral juga merupakan tempat kerja bagi muftiyat Russia. Masjid Katedral ini selain menyelenggarakan sholat lima saat, sholat Jum?At, trawih, dua sholat Idul Fitri, peringatan hari hari akbar Islam juga menyediakan perpustakaan Islam & Maktab atau forum pendidikan Islam. Di tempat ini jua berlangsung kegiatan umat yg ingin bersedekah, berzakat, atau bahkan minta didoakan keluarganya.

Moscow Cathedral Mosque

2b Minskaya st. (Prospec Mira)

7 (495) 4498113, 7 (499) 5021906, 7 (495) 4498113

Situs Resmi : http://www.mmechet.ru/

Koordinat geografi : 55°46'44"N   37°37'36"E

Masjid Sabornaya dibangun dalam tahun 1904 oleh arsitek Nikolai Alekseyevich Zhukov. Seluruh porto pembangunan ditanggung saudagar muslim bernama Saleh Yusupovich Yerzin. Dan hanya pada tempo lima bulan, masjid pun selesai dibangun. Pada 27 November 1904, imam masjid pertama Badridin Hazrat Alimov mengajukan permohonan dalam pemerintah Moscow buat menggunakan masjid ini sebagai loka ibadah.

Di masa pemerintahan refresif soviet, saat masjid masjid ditutup, imam masjid ditangkap bahkan sebagian menurut mereka dibunuh, tetapi masjid Katedral ini menjadi satu dari sangat sedikit masjid di Rusia yang lolos berdasarkan tindakan represif pemerintah.Sebuah kenyataan yang menyisakan pertanyaan sampai dtk ini ?Mengapa pemerintah tidak menutup masjid Katedral ??.

Sebagian sejarawan percaya hal tadi dilakukan pemerintah Soviet menjadi bentu apresiasi kepada bisnis imam Masjid Katedral yang berhasil mencarikan interaksi diplomatik pemerintahan sosialis Soviet yang beraliran komunis menggunakan global Islam.

Pihak kepolisian & departemen terkait pada kota Moscow setiap tahun memang menyiagakan para petugasnya buat kelancaran hajatan ummat Islam pada kota itu melaksanakan sholat Idul Fitri & Idul Adha. Ribuan orang yg memadati ruas jalan pada lebih kurang masjid ini mau nir mau wajib dipersiapkan sedemikian rupa oleh seluruh pihak terkait & menjadi sudah menjadi pemandangan rutin di kota ini.

Kedekatan imam masjid dengan banyak sekali petinggi politik Negara tetangga ini yang kemudian menciptakan Kremlin menaruh sediit konsesi pada Masjid Katedral & permanen mempertahankan beberapa masjid lainnya antara 50 hingga 100 masjid pada seluruh soviet. Dan terdapat lebih kurang 300-an di era 80-an. Pemerintah Soviet memang permanen menjalin hubungan menggunakan Negara Negara Islam, tercatat aneka macam pemimpin berdasarkan Negara Negara Islam pernah berkunjung ke Masjid Katedral ini pada era Uni Soviet termasuk presiden Mesir Gamal Abdel Nasser, Presiden dan Proklamator Indonesia Sukarno, Presiden Libya Muammar al-Gaddafi, & lain lain.

Komposisi jemaah masjid selama perang berubah total, masjid seolah olah sebagai tempat berteduhnya kaum wanita, anak anak, & orang orang cacat akibat perang & mereka yang baru balik berdasarkan medan tempur. Dibalik segala kesulitan, Jemaah & pengurus masjid mengumpulkan makanan & sandang bagi rakyat korban perang ataupun bagi famili korban perang. Pemimpin tertinggi Uni Soviet pun pernah mengirimkan telegram buat muslim Moskow menggunakan pesan,

?Terima Kasih atas segala perhatian & sokongan kepada kekuatan bersenjata pasukan merah. Terimalah salam & penghormatan aku buat pasukan merah. Stalin?

Pembangunan Kembali Moscow Cathedral Mosque

Sejak dibangun tahun 1904 Masjid Katedral Moscow ini semakin hari semakin tidak mampu lagi menampung Jemaah yg semakin membludak. Hal itu yg kemudian bergulir rencana buat membangun masjid yg lebih akbar. Rencana perluasan masjid Katedral ini mulai digulirkan pada peringatan se-abad masjid Katedral 28 Mei 2004.

LAMA DAN BARU ; Foto atas merupakan Masjid Katedral Moskow semenjak di bangun tahun 1904 hingga tahun 2011, tampak seolah bersembunyi dibalik bangunan stadion Olimpiade 1980 kota Moskow. Bandingkan menggunakan foto bawah, Masjid Katedral setelah pembangunan kembali tahun 2015, justru Stadion Olimpiade yang seolah bersembunyi pada kembali begitu besarnya bangunan masjid ini. Wajar apabila disebut menjadi Masjid Sabornoya (Masjid Agung).

Acara tadi turut dihadiri oleh wakil walikota Moskow Mikhail Men, Pesiden Muftiyat Rusia sheikh Ravil Gainutdin, Sekjen World Islamic Call Association (Libya) Mohamed Ahmed Sheriff, Mufti Kyrgyzstan Murataev Agee Zhumanov, Mufti Republik Kazakhstan Abdsattar Derbesali, mufti Tajikistan Amanullo Nemadzade, Wakil presiden OSCE Parliamentary Assembly (Turkey) Mevzet Yalchintash & Imam-Khatib Masjid Katedral Moskow Hazrat Biljalov Rais.

Rencana perluasan masjid tadi sudah disetujui sang Presiden Medvedev yang tercatat sebagai satu satunya presiden yang pernah berkunjung ke Masjid Katedral Moskow. Sedangkan Perdana menteri Vladimir Putin menjadi orang pertama yg mengungkapkan ucapan selamat atas perayaan se-abad Masjid Katedral Moskow.

11 September 2011 bangunan lama masjid Cathedral Moscow dirobohkan total menjadi bagian menurut proyek pembangunan pulang & ekspansi masjid tersebut. Di robohkan nya bangunan bersejarah tersebut tidak pelak mengundang reaksi protes berdasarkan berbagai kalangan baik muslim juga non muslim yang menyayangkan dihancurkannya bangunan bersejarah tadi.

Proses pembongkaran bangunan lama masjid Katedral ini menjadi legal lantaran sejak ahir 2008 bangunan Masjid Katedral nir lagi tercatat menjadi benda warisan budaya, meskipun sebelumnya di bulan Juni tahun yang sama masjid ini dimasukkan dalam daftar baru pada masukkan ke pada daftar benda warisan budaya dan monument sejarah, sehingga dengan sendirinya pada ketika pelaksanaan pembongkaran, bangunan tadi tidak terlindungi oleh undang undang cagar budaya Rusia.

Interior Masjid Katedral Moskow

Pihak pengurus masjid dan Muftiyat Rusia berpendirian bahwa masjid tersebut sudah tidak memadai buat menampung jumlah jemaah yg terus membludak sepanjang waktu, ditambah lagi dengan posisi kiblatnya yang sedikit melenceng. Pada awalnya, rencananya masjid ini hanya akan di preteli menjadi bagian bagian mini buat lalu dirakit pulang menjadi bagian berdasarkan masjid baru yg akan dibangun dilokasi tersebut.

Masjid Katedral Moskow menjadi bangunan loka ibadah pertama di Rusia yg dirobohkan sejak tahun 1978. Proyek pembangunan masjid baru yg lebih besar & representative pada atas lahan yang sama tersebut rencananya baru akan selesai pada tahun 2013 & holistik pembangunannya diperkirakan baru akan selesai dalam tahun 2014 atau 2015.

Peresmian Moscow Cathedral Mosque

Setelah melalui proses pembangunan selama 4 tahun, Moscow Cathedral mosque menggunakan penampilan baru ini dibuka kembali secara resmi pada lepas 23 September 2015 bertepatan dengan malam Idul Adha oleh Presiden Russia Vladimir Putin. Program tadi turut dihadiri oleh presiden Turki Recep Tayeb Erdogan & Presiden Palestina Mahmoud Abbas dan beberapa perwakilan negara negara arab & negara negara Islam.

Pembangunan pulang masjid ini ditangani sang arsitek Ilyas Tazhiyev, & menghabiskan biaya sebanyak $170 juta dolar Amerika. $100 juta dolar adalah sumbangan dari pengusaha sekaligus senator Rusia, Suleyman Kerimov yg menyumbang pembangunan masjid ini buat mengenang ayahnya, diantara para donator lainnya termasuk presiden Palestina Mahmoud Abbas yang menyumbang sebesar $26,000 sedangkan pemerintah Turki menyumbang mimbar dan mihrab untuk masjid ini.

Masjid Katedral Moskow dan sekitarnya

Arsitektur Masjid Catheral Moscow

Moscow Catherdral Mosque ini memiliki luas ruang 19.000 meter persegi terdiri berdasarkan enam lantai & diperkirakan mampu menampung sampai 10.000 jemaah sekaligus. Menjadikannya menjadi masjid terbesar di Russia & Eropa. Bandingkan dengan berukuran sebelumnya yg hanya bisa menampung 1500 jemaah saja.

Masjid ini dilengkapi menggunakan sebuah kubah besar berdiameter 27 meter dengan tinggi 40 meter, dilengkapi menggunakan sepasang menara setinggi 75 meter (menara masjid lama hanya 20 meter). Kubah atap & menaranya di lapisi dilapis emas begitupun dengan bagian interior masjid ini yg mengggunakan 12 kg emas sebagai dekorasi ditangani sang para seniman ahli dari Turki yg mengangani seluruh ornament masjid ini yg memadukan seni Islami dan seni tradisional Russia.

Sebagai fasilitas tambahan pada komplek masjid ini jua akan dilengkapi menggunakan hotel, gedung kantor Muftiyat, aula, gedung parkir, perkantoran perwakilan bagi aneka macam komunitas muslim, Pusat Kebudayaan Islam & pertokoan yang menyediaan beraneka kitab kitab Islam, perlengkapan sholat hingga kuliner halal yang pada olah sinkron dengan syariat.

Russia merupakan tempat tinggal bagi 23 juta muslim, dan Islam merupakan kepercayaan terbesar kedua di Russia selesainya agama Kristen Ortodox. Angka tersebut setara dengan kurang lebih 17% berdasarkan holistik penduduk Russia, sedangkan Kristen Ortodox kurang lebih 46.8 %.***

------------------------------------------------------------------

Follow & Like akun Instagram kami di@masjidinfo

🌎 gudang informasi masjid di Nusantara dan mancanegara.

🌎 informasi dunia Islam.

------------------------------------------------------------------

Referensi

http://en.abna24.com/service/europe/archive/2015/09/23/712024/story.html

http://www.worldbulletin.net/news/164538/erdogan-abbas-in-moscow-for-mosque-opening

http://aa.com.tr/en/world/moscow-central-mosque-to-be-opened-on-eve-of-eid/70367

http://www.mytechbits.com/mosque-opening-in-moscow-attended-by-putin-abbas-erdogan/98112177/

http://vestnikkavkaza.net/photogallery/Opening-of-Cathedral-Mosque-in-Moscow.html

http://omanobserver.om/russian-putin-inaugurates-moscows-largest-mosque/

Baca Juga

Masjid Yardyam (Мечеть Ярдям) Moskow

Masjid Katedral, Masjid Agung kota Moskow (bagian 1)

Masjid Katedral, Masjid Agung kota Moskow (bagian 2)

Masjid Yardyam (Мечеть Ярдям) Moskow

Masjid Memorial, Moskow (Moscow Memorial Mosque)

Masjid Moscow Historical Mosque (MHM)

Share with your friends

Give us your opinion

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done